Rabu, 13 Juni 2012

Demam Euro, Warga Solo Main Bola Api

Demam Euro, Warga Solo Main Bola Api

Solo: Demam sepakbola terjadi di mana-mana seiring dengan digelarnya Piala Eropa 2012. Tak terkecuali di Solo, Jawa Tengah. Warga Solo bahkan menggelar ajang sepakbola api. Tentu bukan untuk menyaingi Piala Eropa, tetapi demi memeriahkan perhelatan akbar tersebut.

Anak-anak muda belasan tahun yang mengikuti ajang ini terlihat begitu lincah memainkan bola panas dalam arti yang sesungguhnya. Bolanya terbuat dari buah kelapa yang telah direndam semalaman dengan minyak tanah. Jika pertandingan akan dimulai, bola kelapa tinggal disulut dan disulap menjadi bola api.

Panas, lengkap dengan hitamnya jelaga di kaki, tak menyurutkan permainan anak-anak. Hingga larut malam, mereka terbuai oleh serunya bermain bola api.

Deman Euro juga terjadi di Desa Pambusuang, Tinambung, Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Desa ini berubah menjadi Kampung Bola, lengkap dengan segala pernak pernik tentang sepakbola.

Hanya sampai di situ? Ternyata tidak. Di Kampung Bola ini, nama-nama jalan untuk sementara diganti sesuai dengan negara peserta Piala Eropa. Dan yang pasti, menurut seorang warga desa Ahmad Dany, setiap hari warga desa menggelar acara nonton bareng.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar